Distribusi


Seminggu yang lalu saya kedapatan tugas nganter barang barang dagangan kolegaku, dari Tasik hingga ke Wates Jogya, entah berapa kota yang saya jejaki, Purbalingga, kebumen, Purwokerto, Wates dan daerah Jawa Tengah. Ada hal yang menarik tentang perjalanan serasa saya ngomong didalam mobil bebas banget. Saya sempat deg degan juga ketika melewati kota Purwokerto, yang teriang adalah seorang dosen yang selama ini aku rindukan, semoga kedatanganku tidak mengusik dirinya dalam alam liar memoriku, aku ngobrol dari perjalanan sekenanya menyambut pertanyaan parnerku.

Dan kadang menyudutkan ku untuk segera menikah. Menikah ooh menikah, menikah bukan akhir dari kebahagian bukan dituntut juga bahagia, namun perjalanan membiasakan diri justru untuk tidak bahagia, Apanya yang bahagia dengan pernikahan ?... Bagiku sederet tuntutan istri dan anak yang selalu aku pikirkan dan para pria selalu menjadi korban untuk kepentingan anak dan istrinya. Bahagia bagi pria or suami hanya ketika melepas syahwat dengan istrinya yang dibentuk dengan Ibadah. Perjalanan setelahnya kerumitan yang terjadi dengan dibentuk juga dengan kesabaran. Diperjalanan orderan dagang dari hari Kamis sampai Sabtu sore Minggu kemarin, tampak agak lama saya sudah tidak bepergian dan bernapas lega dengan perjalanan kemarin. Sepintas saya sudah tidak mengingat informasi dagangku di Jeddah tentang Gaharuku, padahal aku merindu daganganku laku terjual minimal 2 ton or 1 ton untuk eksport Gaharu. Dan masih mediatorku mencari pembeli yang mau untuk import dari negaranya Jeddah.

Minggu sekarang dijadwalkan pergi lagi ke Jogya kembali, tapi perjalanan kedua ini ada rasa kecewa karena Gaharuku belum juga ada pembeli dari Jeddah. Semoga pasca pelantikan President incumben yang kedua kalinya turut membantu dan para menterinya untuk ambil bagian menyokong para buyer Jeddah demi janjiku menikahi seorang dosen yang telah lama menungguku.

Perempuan saat ini bisa memasuki pondasi pondasi emas dollar, walaupun itu tidak mudah, banyak pengorbanan otak dan waktu serta alur potensi yang lebih luas, bisa juga menjadi Margaret Taecherr yang penuh disiplin dan dedikasi yang mumpun dengan hal kepositifan, memaksimalkan hal positif dan meminimalkan hal negatif. Belenggu pada konsensus para pria selalu kalah star dengan perempuan masa kini. Entah karena banyak mayoritas yang tidak tereksploitasi kaum Adam. Dimana mana figur actions iklan tetap wanita yang jadi branded.

Hari ini dapet pengajaran dari seorang bisnisman yang sudah hapal marketing dari hal rumah produksi, bahan baku menjadi bahan jadi masalah pakaian wanita, dari kerudung, atasan bawahan, daleman dan sebagainya. Sepintas agak lebay dan jijay mendagangkan brand wanita masa kini. Seolah jadi kemayu gara gara dagang ginian walaupun tidak secara langsung, masih belajar dan mempelajari Produck yang saban hari terus berubah tiap pekannya.

Mempelajari politik juga menjadi kabar subjektif tentang partai yang bernaung di Indonesia, apa langkah para ulama Indonesia dengan sistem kepartaian ?..apakah hanya berpaku pada satu simpul PKS atau ada terobosan lain yang ingin sekaligus menjatuhkan Rezim saat ini. Pola demokrasi yang dijalankan kubu NO 2 saya acungi lumayan jempol kecuali PKS, yang ingin masuk pondasi pondasi strategis mas Wiwi, semoga niat baik menjadi baik dan memenuhi kriteria para alim ulama yang menginginkan proporsional dalam segala aspek yang ada di Indonesia.

Saya sii mendukung sepenuhnya bila kubu NO 2 masuk secara terbuka dan dapat merubah konsensus yang tidak benar menurut UUD 1945 dan Pancasila. Saya terbangun dari hati yang dalam bahwa saya memang menginginkan keadaan yang kondusif dari segala bidang. Iklim yang positif berbuah positif dengan kinerja mas Wiwi yang didorong oleh pembantu pembantu yang qualified, in shaa Alloh 5 tahun ke depan akan semakin terbuka cerah mencerahkan, berdaya memberdayakan, positif memfositifkan dan aman mengamankan. Terus terang saya masih berharaf pada kubu NO 2 untuk membereskan ketidakberesan Indonesia pada saat ini.

Moga aku juga diberdayakan menjadi sosok yang berdaya, jualan Gaharuku habis, menjadi pejabat Mentri atau ekselon di kedinasan or kementrian yang membutuhkan diriku, well come banget sii akumah.

Secara pribadi saya memang oposan, bukan artinya main didua kaki, tapi secara kepentingan saya juga berkepentingan untuk setidaknya membereskan yang tidak benar dalam management wilayah NKRI. Secara kepentingan pribadi saya rasa hanya jualan gaharu, secara konstitusional olah pikir pemberdayaan bisa juga berdaya dikementrian yang layak, selagi itu tupoksi sosial yang sesuai dengan daya nalarku. Tidak terlalu berlebihan jika memang untuk Indonesia, saya siap all out dalam memegang kendali sesuai tupoksinya.

Sebenarnya penjualan Gaharuku bukan untuk kepentingan pribadi semata, ada tanah wakap yang diberikan orang tuaku untuk mendirikan Mesjid di Tasikmalaya beserta sektor Pendidikan tingkat menengah pertama, Mesjid dan bangunan ini butuh biaya sekitar 7 Milyar, kedua setelah menikah saya akan membangun Asrama Putri Mahasiswi yang bisa menampung 500 mahasiswi dengan asumsi Asrama putri 2 lokal bertingkat tiga dengan luas masing masing kurang lebih 1000 M2 yang akan dibangun, asumsi budgeting beserta tanahnya minimal 50-60 Milyar rupiah. Jadi yaa memang saya membutuhkan dana segar dengan penjualan Gaharuku yang 5 ton.

Jangan gerasa gerusu menyimpulkan pergerakan kabinet jilid 2 yang ada, kita lihat sisi baiknya bagaimana sepak terjangnya dengan kabinet yang baru, formula yang di ramu oleh Mr Jok memang diluar dugaan, mungkin akan kelihatan tri Wulan pertama atau triwulan kedua, semuanya akan menggerakkan akal sehat dan daya nalarnya yang logis dan tentunya secara konstitusi dan intelektual tidak menyalahi UUD 1945 dan Pancasila.

Oposan atau oposisi hanya akan bertindak jika menyalahi UUD 1945 dan Pancasila sebagai check and balance, sayang PKS ngga tampil dalam memanag negeri ini, akan tampak simetris sebenarnya kalau gabung. Biarlah ada orang - orang grass rooth yang ingin PKS tampil sebagai Pesawat yang terus harus melebar seperti Boeing 737 super jet 2 mesin, bisa dimungkinkan 2024 tampil penuh jet itu, tapi hati hati juga banyak barisan sakit hati yang hanya mengendalikanmu dan terulang kembali hanya sebagai boneka. Ada 2-3 cadangan mesin yang siap nempel, tapi hati hatilah. Hanya nempel sii boleh tapi jangan jadi kampium.

Saya sangat senang dengan PS masuk di jajaran kabinet jilid 2 ini, sebagai mata rantai kejujuran strategis keberpihakan kepada NKRI yang utuh, bukan menyingkirkan tapi kepedulian yang sangat dalam memanag NKRI yang lebih baik. Pola pola 5 tahun kebelakang mengukir sejarah kelam yang harus terus dibenahi.

Salam hormat setinggi tingginya dari saya sebagai relawan pendongkrak kritis dan kritik pada rezim dahulu, sehingga Gerindra, PAN dan PKS tampil sebagai otokrasi strategi politik yang baru disaat 2016-2017 memisahkan diri jadi Oposan yang genjar abstain dan tidak setuju pada keputusan keputusan undang undang yang merugikan publik, dimulai dengan UU ormas dan lain lainnya.

Entahlah saya hanya menyampaikan semoga nalarku tidak cepat habis menuliskan berbagai permasalahan walau hanya beberapa kalimat sebagai otokritik secara individu. Selama 2017 sampai hari ini, kesulitan ku cuma satu or dua, karena saya punya Produck Gaharu Budidaya dan Alam yang yang belum terjual, mohon kiranya bapak bapak Mentri mensikapi hal penjualan saya, karena saya banyak tuntutan keluarga dan hal lainnya, benar benar kesulitan keuangan. Mohon maafnya, saya tidak menuntut balas jasa atau Budi, kiranya bapak bapak Mentri yang sekarang bisa menunjukkan siapa pembeli yang sebenarnya buat produck Gaharuku.

Saya tidak menerima bahan candaan dan retorika rekayasa sebuah Quantum Memori atau memalingkan sebuah permasalahan tentang Gaharuku atau permasalahan lain, harus sekali jadi, BELI. Karena saya butuh kapital income super jet pula. Mohon maafnya,, kelas teri minggirlah biar kelas kakap yang ngurus.

Oposan sebetulnya hanya ada di negeri demokrasi, tetapi syi'ar Islam tak mengenal oposan or oposisi, apa itu oposisi ?... Ada juga amal ma'ruf nahi Munkar bukan oposan, adanya gaining kalimat tematik oposan bisa juga jadi bergabung ketika hal yang menguntungkan diraih, tetapi amal ma'ruf nahi Munkar tidak bisa ditawar tawar, itu sebagai perbedaan kalimat oposan dan syiar Islam. Akankah PKS hanya membuat simbol simbol oposan dalam arti sebenarnya bergabung dalam mainstream strategi baru ?...

Rasio kolektif muslimin dan muslimaat berharaf banyak pada PKS, tapi PKS harus benar bisa menampilkan gebrakan nyata dari strategi apa yang dimainkan, jangan hanya sebatas walk out, abstain tetapi tidak punya solusi. Selamat bekerja .

Ternyata jadi Mentri pun ngga usah sekolah tinggi tinggi amat, intelektual hanya sebatas omdo dan literasi tak menjamin punya potensi produktif, bukan masalah saya menganaktirikan para intelektual, sekelas Nadiem praktisi virtual bisa menjebol gawang jadi seorang Mentri. Tidak tanggung tanggung Mendiknas, sekelas Mendiknas seharusnya paling bawah selevel diriku lah, tahu tentang Pendidikan bagaimana meramu soal literasi Pendidikan, ini woow.. diluar kelayakan Seorang pendidik bahkan sekelas Proffesor dia lewati.

Kenapa instrumen sosok ini dimainkan ?... Tidak ada hal yang paling mencolok ialah keberhasilan mendulang emas bagi kantong pribadi dan memasyarakatkan gadget modern virtual yang hampir semua menggunakannya. Sayang seharusnya diawal saya menjebol eksport kayu Gaharu ton nan, sehingga nilai ekspektasinya dan daya tawarku tinggi untuk menjadi Menhut, ha ha ha. Aku juga sebenarnya ngga nyambung dari seorang pendidikan ke soal perdagangan kayu juga perkebunan. Disini nampak seorang Nadiem bisa berkiprah pada objeck dollar yang mengalir atau memang kedekatan dengan seorang Mr Jok dan era digital ini.

Hayoo,, kira-kira soal apa ini ?.. Nepotisme or dollar Proffesionalisme yang jadi lirikan menjadi pejabat Mentri berkelas. Tentu saja, saya melihat Proffesionalisme yang jadi sebuah lirikan Mr Jok. he he.. kita kembali pada tupoksi diktinya, deretan silabus dan program sudah ada di Meja Mentri sesungguhnya yang jauh jauh hari dirancang sedemikian rupa, tinggal meramu dan mempoles tangan ajaibnya, mudah kan ?... Tentu saja mudah, makanya kalau mau jadi Mentri kataku beberapa waktu lalu bisa siapa saja, tak main politikpun, jika Alloh berkenan dan tentu saja simbolis kepentingan pun yaa, pasti ada. Apa ingin jadi Mentri harus setor ?... Ada kabar iyaa, ada kabar juga ngga , hanya sebuah deal Gerbong politik yang punya kans banyak atau mendulang emas dollar sebanyak banyaknya .Selamat Bekerja .

Betulkan ?.... Jangan haraf anda punya peran sekaliber Mentri yang dollarmu hasil jarahan rakyat, atau hasil nipu rakyat atau hasil bermain basi Agama dan media juga hasil para tikus politik , Ngga Langgeng. Kalau mau jadi intelektual, jadi intelektuallah yang loyal berintegritas pada pemahamannya, masalah dollarmah belakangan aja, satu itu kedua jadilah pebisnis yang keren yang selalu dapat dollar tanpa politik apapun. artinya ngga ada hubungan jual beli online atau jual beli Jasa di online juga jual beli Gaharu,,xi xi xi dengan politik, mengalir begitu saja. Mana Grace, mana sas, mana bintang, mana yusril, mana Paloh,mana Agus mana... semuanya tahu mereka duduk sebagai apa sebelumnya ?...... Dan sekarang gigit jari semua.. Siapa yang hebat ?.. saya kira Tuhan kita sedang mempreteli yang coba coba menipu umat muslim dan rakyat Indonesia.

Sebenarnya kalau hanya untuk menguras duit rakyat buat apa jadi Mentri, kalaupun Nadiem yang lulusan Harvard itu mempoles dengan tangan ajaib kurikulum dan segala ekses peserta didik dan pendidik, saya pikir ngga ada kepentingan borong dollar, beda dengan intelektual Proffesor yang masih haus dollar, tapi tidak demikian juga. Kalau perbandingan karakter manusia saat ini seperti apa sii ?.. entahlah, ada 2 variable tentang kinerja Indonesia, pertama individu yang luhur Budi pekerti dengan integritas kejujuran yang bisa dipertanggung jawabkan kedua Cinta tanah air Indonesia menjadi harga mati, yang sekarang diperlukan. Yang lainnya tidak harus simetris akademik dan tatanan kerja juga biografinya yang kiri, apa iyaa kurikulum kristiani mau ditampilkan ?.. ngga mungkin, karena mayoritas Indonesia adalah muslim.

Menjebol analogi kita kita juga, Nadiem masih belia usia 35 tahun, kepantasan sosoknya memang pantas, wong diluar negeri aja umur belasan tahun bisa jadi President. Apa siii dengan kepanikan umur ?.... Belagu banget kalau sampai kelayakan Mentri hanya masalah umur, gw aja 44 tahun broo, mungkin lebih pintar dari Nadiem, bedanya dia koceknya dollarnya udah di saku kalau aku masih diproses..wk wk wk wk wk.. Ok, selamat kerja aja kabinet rekonsiliasi, dari awal kan saya suruh rekonsiliasi wajib dilakukan, saya ngga harus nyuruh begini begitu, tapi PS lah yang tahu. Semoga saya dapat ketiban milik dan rezeki juga, Gaharuku terjual habis, saya tunggu nih pak ..he he

Dalam ilmu dagang permainan apapun bisa di market ke publik untuk menjadi sebuah slogan or profit taking dimasanya, bonus merupakan cost yang harus dibayar pada awalnya, kemudian target dan setelah standar nilai keuntungan baru bisa dimengerti bahwa keuntungan sudah tak bisa digenjot, akhirnya standar nilai pasar berlaku, dan harus dimengerti oleh para pemakai dan penikmat sebuah barang atau jasa. Halnya gojek diawal bagus bagi penggunanya, namun berakhir kesakitan, mana ada diawal kesakitan namun diakhir bersenang senang, Produck adalah hal yang manis, kadang Produck sebenarnya sudah bakal mentok dikalkulasikan pada akhirnya, yaa begitulah pasar, gigitan pertama memang harus survive, kedua harus bertahan dan ketiga biar untung kecil masih bisa diperas dan dapat untung meskipun hanya kecil.

Unsur ke tiga ngga bakalan bisa jadi unsur ke satu, gigitan pertama justru harus menuai dan memuai dalam bisnis itu, setelah dollar mengalir , boleh juga ditinggalkan. Berbicara bisnis adalah berbicara untung rugi, ngga peduli siapa yang diuntungkan dan siapa yang dirugikan, bukan bangsat. Itu merupakan resiko bisnis dan konsekwensi.

Apakah disetiap retail dan MLM yang menjamur demikian ?... Yaa iyalah.. Maka setiap pebisnis dan setiap pemimpin sudah siap konsekwensi yang akan diterima, ditinggalkan oleh pemakai atau konsumen juga para pengikutnya. Jadi segala apapun harus dilihat sisi positifnya broo, kalau pingin enak, yaa jangan jadi pemakai, penikmat apalagi konsumen. Jadilah produsen dan pemimpin baik hati secara individu, pemimpin sejati takkan pernah mengeluh atau minta jasa or upeti atau juga balas jasa, mengalir apa adanya.

Makanya broo, jadi orang itu harus bisa lapang dada dan jangan menyandarkan kepada orang. Bila ingin berbuat baik, ikhlaskan atau paling tidak, beli cikopii bahe, apa artinya cikopi bahe, beli tapi tidak untung atau beli tapi rugi, itulah analogi cikopi bahe. Apakah setiap Produck atau jasa memuaskan ?.. tidak selalu, kecewa dan frustasi. Ingat bisnis is bisnis, kadang kejam, nah itulah bisnis.

Dalam agreement bisnis, ada akad sebelum anda beli atau menjual, tak harus anda Protest menuntut kesejahteraan bila menjadi karyawan misalnya, karena perusahaan merupakan basic individu yang dikembangkan menjadi besar dan dapat manfaat, jika sudah tidak mempunyai nilai, CEO itu bisa meninggalkan atau menjual, dan anda sebagai karyawannya bisa meninggalkan atau stagnan dengan hukum perusahaan sendiri.

Saya bukan membela pada perusahaan Gojek, tapi bentuk retail, material serta jasa semuanya akan menuai konsekwensi logis ditinggalkan atau bertahan, cinta atau benci itu terserah anda, yang jelas anda tidak berhak menuntut apa apa, kecuali anda menjadi CEO atau mempunyai Produck yang diperdagangkan. Kesejahteraan akan diraih hanya bisa negara kita kaya, mungkin urusan gojek jadi serba gratis karena anda akan dibayar/digaji pemerintah baik sebagai karyawannya atau vendor sebagai layanan publik yang marger dengan pemerintah. Makanya dengan hadirnya PS ,harapan saya bisa membalikkan fakta dengan biaya biaya terjangkau dan punya ramuan strategis menjadi wilayah NKRI dalam segi perdagangan menyimpan keuntungan buat masyarakat, bukan mekanisme berhutang .

Saya ngga berani mencibir Nadiemnya saat ini, karena beliau belum bekerja dan bagaimana meramu Pendidikan Indonesia yang sebenarnya, mau kemanakah idealisme seorang Nadiem, proporsional atau ngga ?.. Logis atau tidak ?... Menuju kemajuan atau tidak ?.....Punya terobosan atau tidak ?.....yaa patut di uji wahai para stake holder Kependidikan dan Pendidikan, kita tunggu saja.

Dalam cara mendukung dan mendukung sosok atau partai, terus terang saya mencari celah bagaimana kebenaran itu terjadi, siapapun itu orangnya atau partai manapun, PKS adalah partai bola salju umat muslim yang akan terus membesar dan saya yakin sebagai oposisi harus bisa dari sekarang membangun culture mayoritas pemilih yang harus dimenangkan di 2024, minimal Raup suara 200-300 kursi di DPR, tapi PKS tak bisa sendirian nantinya Partai yang lain yang bisa jadi gerbong kedua adalah Gerindra atau bisa dibalik baliklah, meskipun Gerindra sekarang sedang ada dalam koalisi Mr Jok, tak mengapa ?.... Justru adanya PS meringankan beban untuk permasalahan saat ini, saya pakai lontaran Ngabalin dulu, Indonesia butuh orang tangan besi, yaaa dialah sosoknya Prabowo. Seperti bola, Gerindra bermain ditengah dan PKS sayap kanan operan yang bisa menjebol gawang, goal lagi dan goal lagi. Apa itu ?... Kalianlah yang tahu. Duet partai ini akan semakin jitu dan solid untuk memenangkan setiap kompetisi di bumi Indonesia. Bola memang bulat, tapi terlalu bulat untuk dimainkan, maka harus dijadikan bola kotak yang tak pernah bundar lagi.

Maaf Is, sampai hari ini belum ada kabar dari leaderku di Riyadz, sampel Gaharu memang sudah dipegang oleh mediator di Jeddah temen leaderku di riyadz, yaa aku katakan temenku leader karena memang dia teknisi pesawat terbang artinya mekanik maintenance, kabar nya minta sabarnya, temennya lagi cari cari buyer yang memang butuh barang gaharuku, entahlah kemarin kemarin sii ada yang ngomong polos begini kalau ngga Jokowi jadi President yang kedua kali, Gaharuku tak kan cair. Entah apa maksudnya karena memang saya santer mengusung Prabowo President gila gilaan. Sekarang tinggal tunggu kebenarannya, tapi saya ragu dari pihak mereka, mereka paling rajin berbohong dan dusta.karena sekarangpun jaringan mereka terputus dengan pernyataan yang buruk. Kalau leaderku yang di Jeddah memang dia ceritain kronologisnya ke aku tidak ada sangkut pautnya dengan politik, murni dia mau ngusahain barang gaharuku terjual untuk eksport, apalagi Prabowo Menhan sekarang, ngga ada istilah tertahan di karantina bea cukai akan lebih gampang. Yaa, semaksimal mungkin saya usahakan bila terjadi transaksi saya cepet cepet nikahin kamu. Nggak bakalan tertunda lagi. Aamiin ,, In shaa Alloh.

Sekedar flashback, karena blogku ada yang ngebanded. Tak bisa posting yang baru, jadi saya nulisnya disini,

Kesempatan bangkit lagi ketika pasca bercerai banyak untuk jualan lagi memang ada, karena pada waktu itu saya langsung tugas kuliah dan meskipun memegang uang, sama sekali ngga mikirin untuk nikah kembali, beberapa pertimbangannya : Ada orang orang baik sodaraku dan yang lainnya bahwa ada ruang hal hal ghoib dari pribadiku yang harus mempunyai esensi kebenarannya, padahal salaah bingit dan yang mengimplementasikannya orang-orang bodoh dan para sarjana bodoh.

Maka saya berinisiatif untuk tidak menikah cepat sebelum orang orang itu tobat. Dari hal hal demikian itu saya coba membuat proposal ke DPR / MPR pada tahun 2013 dengan formatur sebagian dosen kampus, ditanda tangani oleh saya ketuanya sendiri, sekretaris dan penanggung jawab saya sendiri, seterusnya saya melanjutkan kuliah dengan konsen supaya draf dan proposal itu berjalan, yaaa mungkin para dosen dan sarjana juga bingung esensinya yang mana yang harus jadi bidikan atau proposal ku terlalu mengada ngada, padahal kebenarannya bisa dirasakan dan itulah instrumenku

Aku sampai sekarang ada masa bodoh perihal diriku dan proposal itu, maaf sodaraku sodaraku entah malu atau apa, sehingga realisasi proposal itu jeblog, dan sampai sekarang sodaraku ngga ada solusi apapun buatku, hanya memaklumi diriku yang mungkin dibilang Sharaf atau gila or sinting, hanya bila ada kesempatan merasa diri penting dan berhak. What ?.... Retorika mindset saya sudah jabarkan dalam judul Filsafat Jiwa, A Letter for you dan My Diary semuanya ada ketersambungan.

Merasa penting, semuanya memang berhak penting, tapi sisi mana jika kalian penting ?... Hanya karena gara gara inget atau intuisi dan instingku dan hatiku berbicara jadi sebuah hak berkepentingan. Soal apa ?... Itu lumrah semua orang. Sebelumnya memang sodaraku merasa dipentingkan sehingga yaa rusaklah rumah tanggaku, wong mindsetku pada waktu itu dengan mantan istriku. Sekarang terbuka semua, mau apa dikata ?... Paling malu yaa sodara sodaraku, yang telah merusak rumah tanggaku. Nolongin siii kagak, giliran ada kesempatan paling duluan.

Aku ngga mau jelasin detailnya, tanyain aja ke sodaraku atau yang membuat pernyataan tololnya. Makanya kenapa saya urung nikah lagi, intinya saya harus jauh dari Jawa Barat. Apakah jauh akan merubah sistem syaraf saya ?..tentu tidak sama saja, tapi bila terjadi apa - apa, aku tak segan untuk balas dendam daripada gw balam dendam sama sodara. Aku lebih menghormati orang lain daripada sodaraku sendiri, lebih punya peran dan manfaat, meskipun orangpun menganggap sama, orang gila atau sinting. Se sinting dan se gila apa gw ?.. orang sinting dan gila ngga bakalan bisa nulis dan berpikir serta berasumsi dan berpersepsi atau juga menafsirkan. Wk wk wk wk ,, situ yang gila kali, ngga mikir gw tuch adikmu atau sebagai kakakmu yang satu turunan kakek nenek yang harus kau jagain, boro boro jagain, ngeruksak yang ada.

Sekarang aku minta maaf kepada semua orang, bagaimanapun aku katakan tak seharusnya aku seperti ini, hanya Alloh yang punya skenarionya, kataku kalau aku boleh somasi sama Tuhan..Mungkin aku juga jadi ingkar kitab dan Sunnah, maka aku menerima takdirnya dan aku selalu berusaha survive dengan kehidupanku dan akhlaqku. Kalau ada seseorang yang mengaku pernah dizinahi sama saya, saya kasih 1 Milyar. Emang siapa ?..NOTHING..

Terus lagi, apa keperluannya dengan pantatku, setiap gw neken pantatku sesuatu pasti ada yang bunyi or bersuara ?... Loh, ini pantat pantat gw, suka suka gw, kalaupun aku harus disodomi, ogah banget dan tolol banget, kalaupun saya suruh sodomi orang, yang jelas nanti istriku sendiri, emang mau ?.... Ngga tahu, nanti istri yang baru yang menjawabnya ?... Mana ada siii aku dan dirinya berbuat tolol, toh dua-duanya sarjana, intelektual yang kita berdua akan kedepankan, bukan ketololan dan kebodohan melainkan in shaa Alloh kebaikan dan kebenaran yang kita berdua pegang.

Dalam setiap nafas dan sholat ku berdo'a untuk kedua orang tuaku, anak anakku , calon istriku dan umat muslimin seluruhnya juga mohon dipercepatkannya jualan Gaharuku, jodoh adalah ikhtiarnya seseorang untuk mendapatkannya, seberapa lama jodoh itu tetaplah sebuah takdirnya, yang utama adalah ketika sudah yakin kita berjodoh dengan seseorang dan akad nikah itu terucap, yang pertama diniatkan adalah literasi Ibadah satu sama lain, bukan masalah ranjang aja, tetapi niat hati tulus menerima ketetapan Alloh yang menjadi pasangan, bersabar, beristiqomah, qonaah taat pada literasi suami istri yang sama sama mengerti. Ada gejala selalu menjadi ketimpangan suami istri perihal intelektual yang berbeda dan urusan nafkah menafkahi, bisa lebih kecil atau besar sebaliknya pun demikian, bahasa ilmu intelektual selalu berkembang dan cara interpretasinya pun berbeda dan mampu bisa menjadikan dalam arah memori kita sekuler dan liberal dan akal logikapun bisa membenarkan, namun sisi lain kita balik lagi ke Al Qur 'an dan Sunnah. Stuck, stagnan dan qot'i , mau sepintar apapun kita, sekaliber Proffesor disandangnya, habislah sama ayat ayat Alloh, dan hampir kita tidak bisa membantahnya dan membahasakannya kembali. Segudang ilmu kita, definisi kita yang kita pahami, akan habis bila kita mempelajari Al-Qur'an dan As Sunnah. Catat Itu.

Ada orang - orang yang bagus saat ini jadi Mentri Mas Wiwi jilid 2 , gebrakan demi gebrakan terlihat ada yang masih sentimentil pada Islam murni kaffah, dilarang nyebut kafir atau bersihkan ustadz ustadz yang radikal. Radikal itu apa siii ?... Prof Radikal itu asal kata Radik artinya dalem dan dalem banget, memahami Al -Qur 'an memang harus dalem sampai ke akar dan sifat. Deredakalisasi itu menurut paham yang tidak mengerti Islam, katakanlah Teroris, memang masih ada seperti itu ?.. saya rasa 0,0000001 % persen adanya, sementara ini kan hanya sandiwara dari pihak kalian juga, yang dibungkus dan menghantam ummat. Kalau anda mau fight Prof , biarlah tumbuh subur dengan hal hal yang benci dengan masalah thogut, bagi mereka pemerintah itu yaa musuhnya dan thogut habis. Meskipun didengungkan Islam Nusantara ngga bakalan mempan. Biarkan, tumbuh supaya benar benar tahu secara kasat mata sampai dimana mereka memahami artikulturasi Radikal. Jangan dulu di statemenkan pagi pagi sekali, buat apa ?... Toh mereka masih menghormati Pancasila dan UUD 1945, Percaya deh sama saya. Biarkan mereka tumbuh subur dan mengambil strategi baru untuk menjatuhkan pemerintah, Nanti juga ketahuan. Saya sudah menyerukan bagi orang - orang militan supaya cara menggulingkan dan menguasai pemerintahan diamnya di oposisi yaitu PKS, dan itu lebih elegant memenangkan pemilu raih suara sebamnyak banyaknya baru bisa bicara tentang thogut pemerintah, jika memang sebel and benci sama pemerintah di 2024 nanti pemilu yang akan datang, bisa ngambil 300-400 kursi, maka menangkan pemilu dengan PKS dan Pancasila dan UUD 1945 akan mereka kuasai, itu formulanya. Jadi prof biarkan saja, tidakkah pemerintah itu lebih enak berubah rubah mengikuti alur sejarahnya.

Jadi sejarah yang bagus itu memahami segala akses dan ekses undang undangnya dan Pancasila, kan negara menjamin berbicara, berserikat dan berkumpul serta berorganisasi. Yang dilarang itu adalah ketika deradikalisme jadi sebuah realita yang bertentangan dengan Pancasila berupa anarkis dan kriminalisasi, salah salah bukan masyarakat yang salah, tapi pemerintah sendiri yang radikal serta kriminalisasi, juga kata orang kristiani banyak pendeta juga yang suka memprovokasi kepada jemaatnya dengan berbicara memojokkan Agama lain terlebih Islam. Jadi hukum itu harus berlaku Proporsional dari segala bentuk radikalisme.

kita beri ruang dan waktu untuk kabinet jilid 2 Jokowi, minimalnya 6 bulan kedepan, riak riak mahasiswa adalah bagian dari orasi dan demo pembenahan kepada NKRI nya, lumrah dan benar. Pergerakan kita yang konsen akan keislaman merupakan hak mutlak untuk tetap digaris NKRI utuh, selagi NKRI nya tidak mengusik kepentingan ummat Islam, kita bisa aman dan tentram kecuali kita memang diperlukan mengambil tenaga lebih untuk kepentingan umat, siap menyongsong segala resiko jika memang beresiko.

Jalinan erat sesama Agama,suku, budaya tetap kita hormati dan junjung bersama demi NKRI, Bergaining bukan untuk memasukkan kepercayaan, keyakinan satu sama lain namun untuk kenyamanan,keamanan umat beragama, yang bersuku-suku serta berbudaya-budaya. Menahan segala bentuk ego dan emosi kita lebih bagus untuk demi rakyat bersatu padu menyongsong musuh besar dari luar jika ada. Marilah bergotong royong membangun bangsa dan negara jangan sampai ada perpecahan dan kekhilapan baik disengaja maupun tidak disengaja. Bangunlah dasar dasar kerukunan kembali jika harus rukun demi NKRI sebatas tidak melanggar syariat norma Agama.

Hindari lontaran kebencian sesama Agama, dan tidak merubah konsepsi sebuah ajarannya, dilarang memasuki keyakinan yang sudah terpatri bagi pemeluknya, sehingga tidak ada wacana dan polemik yang berkembang kepada kekrusialan keyakinan.

Bagi pejabat setingkat Mentri, Gubernur dan Bupati serta Walikota hindari pernyataan atau hukum yang melukai masyarakat dan rakyat NKRI dari segi kebijakan atau peraturan peraturan sepihak, lebih baik galakkan musyawarah yang telah hilang diantara kita. Kita masyarakat, pejabat dan yang lainnya. Undang-undang merupakan bukan hanya sekedar di undang undangkan hanya sepihak, sepihak artinya deskriminatif jika bersama artinya mupakat, itulah sebenar benarnya Demokrasi.

Saya ngga bisa menawarkan lagi Produck gaharu Alamku kalau memang akhirnya sama saja dengan ending buruk atau tidak beli apalagi di wilayah Indonesia seperti tidak ada tempat untukku, saya hanya menunggu yang bisa menolongku tanpa basa basi barangku atau beli berangku tanpa basa basi hargaku langsung beli. Perihal di Jeddah saya tunggu nih konfirmasi belinya atau para pejabat Indonesia yang mau menolong saya, saya tunggu uluran tangannya, bisa menunjukkan pembelinya siapa atau beli langsung ke saya.

Untuk ekonomi 7 % bagi Indonesia adalah impossible but nothing impossible, ini harus dikerjakan dengan serius, salah satu faktor perpajakan baik adanya ekonomi rakyat yang membaik dari skala mikro sampai makro, tentunya industri kecil dan menengah ke atas bisa mempersembahkan Produck dalam negeri yang bisa bersaing dengan Produck asing, dan bisa mempertinggi eksport sebagai sumber dana kestabilan pemasukan devisa negara, dari pengambilan pajak serta para pengusaha yang terus bergairah dan menggeliat. Tentunya sampai 2045 kita akan silih berganti kepemimpinan, namun saya tekankan jangan lupa dorong yang bisa eksport apapun terlebih bahan baku Alam dan Produck jadi, bisa diterima oleh negara lain, jangan sampai tersendat di pabean atau balai karantina.

Saya banyak baca tentang article kayu Gaharu yang tidak lolos angkat kargo ke luar negeri, permasalahannya hanya sepele, banyak kurang procedural yang harus dicantumkan dalam pengiriman, tentang tidak ada surat angkut tumbuhan dari bksda atau surat dari pertanian yang mengurus varietas. Yang jelas sebenarnya semua orang bisa ekspor baik perorangan atau perusahaan dengan persyaratan data yang diperlukan pihak ekspedisi atau pihak pihak terkait dari pengiriman eksport dengan lewat kantor perdagangan dan industri.

Kalaulah Indonesia mau maju dan mendapatkan devisa negara atau uang yang beredar dari perdagangan luar negeri serta pajak yang tinggi, janganlah mempersempit ruang gerak pengekspor , bila kurang procedural , yaa benerin dan luruskan, bila jatah preman kurang yaa tinggal minta ke ownernya. Jangan sampai dikit dikit bui, tahanan,denda puluhan milyar, Kasihan laah. Coba bayangkan bila ekspor tonan, sampai 6 ton dan akumulasi uang masuknya kalau paling murah nya / kg 20 juta aja, karena gaharu disinyalir ratusan juta / kg, 6 ton itu sama dengan 120 Milyar. Pajak nya dapet dari perusahaan, semua element yang terkait pasti dapet besar atau kecilnya. Kenapa mesti ditindak menjadi ilegal hanya gara gara persyaratannya kurang, harusnya Luruskan oleh dinas terkait. Rezeki itu, sudahlah biarkan masyarakat yang mengatur pendapatannya, jangan terlalu mengikat erat, harusnya dorong dan bisa membawa Indonesia dari zona Miskin dan Bangkrut.

Ini ada article bagus, sangat mudah untuk eksport, yang susah kan para pembelinya.

Kayu Gaharu di kenal sebagai kayu yang sangat mahal karena memiliki kandungan sebagai aroma terapi yang berasal dari resin di dalam kayu tersebut disebabkan reaksi alami kayu gaharu terhadap gangguan pada dirinya. Kayu gaharu digunakan dalam berbagai industri wangi-wangian sehingga menjadi komoditi perdagangan dari sejak ribuan tahun yang lalu.

Dengan perkembangan zaman dan mudahnya informasi di akses secara digital perdagangan gaharu sudah merambah ke sistem online. Orang bisa mengirim kayu gaharu dengan mudah ke luar daerah bahkan sampai ke luar negeri.

Ternyata mengirim Kayu Gaharu bisa dilakukan di Kantorpos dan juga Agenpos. Kantorpos adalah perusahaan yang dikelola oleh negara memiliki kantor-kantor besar di seluruh Ibu kota propinsi dan ribuan kantor cabang diseluruh pelosok Indonesia. Salah satu bisnis utama dari Kantorpos adalah Jasa Pengiriman Barang atau paket. Jasa pengiriman tersebut melayani kebutuhan pengiriman pribadi dan juga komersil. Nah bagaimana cara mengirim kayu gaharu melalui kantorpos ikuti langkah-langkah berikut ini :

1. Persiapan Paket Kayu Gaharu Kayu gaharu di bungkus dan di packing sesuai standar pos Pada paket dicantumkan nama penerima, alamat penerima dengan lengkap dan terakhir nomor telepon atau handphone yang bisa di hubungi.

2 . Tahap pengurusan Ijin Apabila kiriman tersebut dikirim lewat udara dan tujuan dalam negeri maka wajib menyertakan surat karantina Apabila dikirim ke luar negeri dan lewat layanan EMS (Express Mail Service) wajib menyertakan Surat Karantina dan Surat Angkut Tumbuhan Alam dan Satwa Liar Keluar Negeri Untuk Surat Angkut Tumbuhan Alam dan Satwa Liar Keluarga Negeri biasanya bisa diurus atau ditanyakan ke BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) setempat. Biasanya dalam proses pengurusan surat-surat tersebut kita harus membawa paket yang akan dikirim dan diperiksa oleh petugas di balai karantina dan BKSDA

3. Proses Pengiriman Kita datang ke kantorpos dan membawa paket yang telah di packing dan disertai surat karantika dan atau SATS LN. Biasanya pelanggan akan di minta petugas pos untuk mengisi form pernyataan isi kiriman dan ditandatangani oleh pengirim. Petugas pos akan menimbang dan memeriksa kiriman, jika sesuai dengan SOP di kantorpos maka petugas akan menyampaikan total biaya pengiriman. Pelanggan membayar biaya, lalu petugas memproses input kiriman di aplikasi kantorpos. Setelah selesai petugas akan menyerahkan bukti pengiriman atau resi kepada pelanggan.

Demikian cara kirim kayu gaharu melalui kantorpos dan agenpos di seluruh Indonesia, jika terdapat perbedaan aturan semata-mata itu untuk keamanan dan kenyamanan pelanggan agar kirimannya tidak tertahan dalam proses pemeriksaan di bandara ataupun di tujuan baik dalam negeri atau pun negara tujuan di luar negeri.

Jangan pernah menyerah untuk mencintaiku dan akupun tak pernah menyerah mencintaimu.

By Ufielutfi

Komentar